LIFE IS A JOURNEY, NOT A DESTINATION
Hari ini gua membaca dua tulisan/catatan yang berjudul Capt. Philips dan Gravity. Tulisan-tulisan tersebut menginspirasi gua untuk ikut-ikutan menulis huahua... Sebelumnya gua gak tahu apa yang gua akan tulis, tapi secara gak sengaja setelah gua mereset factory Hp gua, otomatis semua pengaturan kembali menjadi default setting bawaan pabriknya. Pada tampilan depan kembali seperti saat pertama gua beli HP itu, 4 agustus 2013 dimana untuk screen lock nya berupa pesawat dengan shortcut app ke beberapa menu, dan wallpaper berupa sebuah peta juga ada sebuah widget clock dengan kalimat “Life is a journey, not a destination”.
Sepanjang hari kalimat tersebut terus terbayang dan akhirnya gua putuskan untuk membuat sebuah tulisan yang berhubungan dengan kalimat tersebut. hehe #padahal gua masih belum beresin skripsi hadeuhh Kalimat tersebut mungkin bukan sesuatu yang baru, tapi berbeda dengan kemarin dan sebelumnya hari ini sesuatu membuat gua ingin sok tahu mengartikan kalimat tersebut hihiihh.. “Life is a journey, not a Destination” atau dalam bahasa Negara Kesatuan Republik Indonesia artinya adalah “Kehidupan merupakan sebuah perjalanan, bukan Tujuan” setiap orang pasti berbeda dalam mengartikan kalimat tersebut, sebagian mungkin kontra akan kalimat tersebut dan sebagian mungkin setuju. Mungkinkah kita perlu mengartikan kehidupan itu seperti apa?? Kita sendiri yang bisa menjawabnya! Balik lagi ke kalimat yang gua anggap sesuatu banget itu, menurut gua memang kehidupan itu ibarat sebuah perjalanan.
Seperti kita tahu ada perjalanan panjang, ada yang pendek, ada yang panjang tapi kecil, ada yang pendek tapi besar, ada yang panjang tapi besar, ada yang pendek tapi kecil.. laahh kok apaan sihhh??? Hahah Setiap orang memiliki perjalanannya sendiri, layaknya sebuah perjalanan yang sebelumnya harus ditentukan tujuannya, kehidupan pun perlu sebuah tujuan. Apa tujuan hidup itu?? Entahlah gua bukan Einstein atau Gallileo yang serba tahu. Tapi gua adalah gua yang agak sedikit sok tahu hehe.. Menurut gua entah apapun tujuan hidup kita minum nya Teh Botol Sosro,, hadeuhh garing banget sihh!! Serius dikit... Entah apa yang menjadi tujuan dalam hidup kita, tentunya perjalanan menuju ke sana penting untuk kita persiapkan. Perjalanan itu menjadi nyaman atau tidak tergantung pada kondisi jalan dan jenis kendaraan yang kita gunakan. Jalan yang bagus dengan kendaraan yang tepat dan bagus akan memudahkan kita untuk mencapai tempat yang kita tuju. Tetapi jalan yang rusak parah juga dengan kendaraan yang tidak tepat tentu menghambat kita untuk sampai pada tujuan kita. Dalam sebuah perjalanan terlepas dari jenis “kendaraan” yang kita pakai, kita pernah melewati jalan dengan kondisi yang beragam, ada jalan yang sangat mulus dengan perkerasan aspal hingga jalan dengan kondisi sangat parah berupa batuan besar yang sangat sulit untuk dilewati. Begitulah perjalanan kehidupan kita, terkadang kita berada pada kondisi yang sangat tidak enak dan tidak mudah untuk move on, jalan yang kita lewati begitu terjal sampai kita hampir menyerah karena kaki sudah tidak sanggup untuk melangkah.
Sering kita mengeluh akan sesuatu yang kita anggap buruk yang terjadi dalam hidup kita, sering kita bandingkan kehidupan kita dengan kehidupan orang lain yang terlihat lebih enak/mudah dalam menjalani hidup mereka, padahal itu sesuatu yang tidak adil dan seimbang untuk membandingkan kehidupan kita dengan kehidupan orang lain. Mungkin lebih adil jika kita membandingkan hidup kita saat ini dan masa lalu kita, manakah yang lebih baik dan harus seperti apa untuk memperbaiki apa yang menurut kita belum baik. Jika membandingkan hidup kita dengan hidup orang lain yang menurut manusia posisinya berada diatas kita, tentu akan sangat sulit bisa mengejar mereka. Semua orang sudah mengetahui bahwa apa yang terlihat indah dari kejauhan belum tentu indah dari jarak yang dekat, apa yang kita rasa enak belum tentu mudah untuk kita lakukan, dan apa yang kita anggap lebih baik belum tentu baik untuk kita, percayalah semua orang berada pada posisi yang tepat dan baik dengan tujuan tertentu.
Singkatnya adalah kita ditempatkan di posisi kita saat ini agar kita mampu melihat sesuatu lebih baik yang tidak dapat orang lain perhatikan. Banyak hikmah yang dapat kita ambil dari sesuatu yang terjadi dalam hidup kita, dan ingat lah bahwa sesuatu yang baik itu tidak selalu dikemas dengan baik, berpikir positif lebih baik dari pada menyalahkan atas apa yang terjadi dalam hidup ini. Jalan dengan kondisi yang bagus belum tentu memiliki pemandangan di kanan dan kiri yang indah, jalan dengan kondisi bagus membuat orang lain mengabaikan sekitar, jalan dengan kondisi bagus membuat orang semakin ingin cepat berlari untuk mencapai tujuan mereka tanpa peduli akan peraturan. Seperti itu lah sebagian orang terlalu fokus dengan tujuan mereka dan ingin cepat sampai dengan menghalalkan segala cara. Jalan yang bagus tidak didesain untuk lurus, dalam teori tentang jalan bahwa tidak bagus jalan dibuat 100% lurus. Pada jarak tertentu jalan harus dibuat sebuah belokan. Dalam hidup ini pun kita tidak bisa untuk harus selalu lurus, karena terkadang sebuah belokan membuat kita waspada dan berhati-hati dalam berjalan.
Terlalu panjang tulisan ini,, intinya tujuan itu penting tapi proses mencapai tujuan itu juga jauh lebih penting. Enjoy The process!! Jangan terjebak dengan sesuatu yang kita anggap “Nyaman” it’s a trap.. Watch your step, enjoy your own way... It is your Journey!!
No comments:
Post a Comment